Profil Rangga Umara, Pengusaha sukses Pecel Lele Lela
Woi!!.. Warga Bandung pastinya pernah mendengar tentang Pecel Lele Lela bukan?.. Bisnis pecel lele yang dikemas dari sesuatu kuliner BIASAmenjadi LUAR BIASA. sebenarnya point kesuksesannya itu saja. InilahProfil Rangga Umara, Pengusaha sukses Pecel Lele Lela yang membuka cabang barunya di Jln. Surya Sumantri Bandung. Awal tekadnya dimulai ketika Sdr. Rangga Umara di-PHK di tahun 2006. Kisah dan kreatifitasnya mengolah pecel lela ini patut kita teladani bila sobat seorang wirausaha atau entrepreneur.
Berawal saat dirinya di PHK pada tahun 2006 lalu, membuat Rangga Umara (31) terpikir untuk berwirausaha. Ia pun memilih usaha pecel lele yang dinilainya mudah dijalankan. Siapa sangka, dengan melakukan inovasi pada ikan Lele kini Rangga telah memiliki 23 cabang dari Pecel Lele Lela.
Cara Pecel Lele Lela Memikat Pelanggan
Posted on 16 April 2012. Tags: inovasi, kuliner, lele goreng, lele lela, lelelela, pecel lele, rangga
MajalahInovasi.com –Marahnya pelanggan akan sangat berbahaya, bahkan melebihi marahnya seorang bos. Begitulah prinsip yang dipegang Rangga Umara (31) saat menjalankan usaha kulinernya. Usahanya ini diberi namaPecel Lele Lela. Lelasendiri singkatan dari “lebih laku”. “Semoga jadi doa,” terangnya.
Sebisa mungkin Rangga memberi kepuasan bagi pelanggan. Rumah makan didesain rapi dengan perpaduan warna hijau dan kuning agar menciptakan kenyamanan. Ikan lele yang dihidangkan merupakan ikan dengan kualitas terjaga. Baluran bumbu yang pas membuat aroma pecel lele membangkitkan selera sesaat selesai digoreng.
Dengan harga yang cukup terjangkau, pelanggan dapat menikmati menu yang beragam. Mulai dari pecel lele original, lele siram saus, lele fillet, lele goreng tepung, lele saus padang, sampai ayam bakar madu. Sebagai tambahan informasi, tiga menu terakhir adalah menu favorit di tempat ini.
Sebagai program promosi, bagi pelanggan yang berulang tahun dapat menikmati Pecel Lele Lela secara gratis. Uniknya, setiap pembeli yang bernama Lela bisa makan gratis seumur hidup. Syaratnya hanya dengan menunjukkan KTP.
Faktor Diferensiasi
“Karena punya spesialisasi,” jawab Rangga ketika ditanya tentang kesuksesan usahanya. Spesialisasi yang dimaksudnya adalah faktor pembeda dari usaha kuliner lainnya. Selain itu, karena memang penikmat lele, ia tahu betul seluk-beluk lele.
Ide-ide segar terus dijalankan guna mengembangkan usahanya. Kepuasan pelanggan dan karyawan terus dijaga. “Prinsipnya memberi manfaat sebesar-besarnya, bukan memanfaatkan orang sebesar-besarnya. Pasti keuntungan mengikuti,” katanya.
Ke depannya ia berharap pecel lele ini mendunia. Agar masyarakat internasional bisa merasakan makanan tradisional Indonesia. Kalau melihat 33 cabang yang telah ia dirikan selama lima tahun, mungkin saja cita-cita itu akan terwujud. Syaratnya, jangan berhenti berionvasi guna memuaskan pelanggan dan mitra bisnis. (MAE/DST)